Sebuah kalimat pertanyaan
yang penuh arti dan tujuan, “aku ingin jadi apa?” merupakan pertanyaan yang ada
pada dasar setiap individu, baik itu anak-anak maupun remaja yang mulai
beranjak dewasa. Pertanyaan tersebut didasari dari yang namanya sebuah cita-cita
seseorang kelak ketika dia menjadi orang dewasa. Sejak kecil pasti kita sudah
berpikir untuk menjadi apa, Cuma terkadang apa yang kita dapatkan tidak sesuai
dengan yang kita cita-cita kan. Contoh, seorang anak kecil yang ingin menjadi
seorang dokter tapi ketika dia sudah menjadi orang dewasa dia malah menjadi
seorang guru, itulah yang dinamakan kurangnya tekad dan semangat untuk menjadi
apa yang kita mau. Menurut kamus umum
Bahasa Indonesia, yang disebut cita-cita adalah keinginan, harapan, tujuan yang
selalu ada dalam pikiran. Baik keinginan, harapan, maupun tujuan merupakan apa
yang mau diperoleh seseorang pada masa mendatang. Apabila cita-cita itu tidak
mungkin atau belum mungkin terpenuhi, maka cita-cita itu disebut angan-angan.
Antara masa sekarang yang merupakan realita dengan masa yang akan datang
sebagai ide atau cita-cita terdapat jarak waktu. Dapatkah seseorang mencapai
apa yang dicita-citakan, hal itu bergantung dari tiga faktor.
1.
Faktor manusia
2. Faktor kondisi
3. Faktor tingginya cita-cita
Jadi, pada intinya
janganlah pernah menyerah pada apa yang kita inginkan, terutama tentang masa
depan kita. Hidup itu perjuangan, perjuangan yang dimana kita harus terus
berusaha supaya kita bisa mendapatkan apa yang kita mau tersebut. Tetaplah berusaha
dan berdoa semoga Allah SWT mengabulkan doa kita tersebut. ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar